Peran Rumah Burung Hantu (Rubuha) Dalam Pengendalian Tikus Di Lahan Pertanian Desa Bentok Darat Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan
Abstract
Tikus menjadi salah satu masalah serius yang dapat mengancam hasil panen pertanian khususnya di Desa Bentok Darat. Salah satu solusi yang dapat dilakukan untuk mengurangi populasi tikus yaitu dengan menggunakan RUBUHA (Rumah Burung Hantu). Metode Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat 1. tahap persiapan, yaitu melakukan survey dan diskusi untuk mendapatkan informasi serangan tikus yang dibutuhkan seputar lokasi; 2. Metode pelatihan pembuatan Rubuha dan bagaimana memelihara burung hantu nya; 3. Pengamatan jumlah tikus yang tertangkap oleh burung hantu yang disimpan dalam Rubuha. Penggunaan Rubuha tidak hanya membantu mengendalikan tikus, tetapi juga meningkatkan kesadaran petani tentang pentingnya pelestarian burung hantu sebagai predator alami tikus. Hasil program pengabdian ini menunjukkan bahwa penggunaan Rubuha cukup efektif dalam mengurangi populasi tikus. Selain itu, Respon petani juga positif dalam mengikuti penyuluhan mengenai perawatan dan pemeliharaan burung hantu serta RUBUHA di lahannya.
Downloads
References
Astuti, E. B., Ferennita, C., Mas’adah, U. K. M., Khairani, F., & Minanti, S. D. (2021). RUBUHA (Rumah Burung Hantu) Sahabat Petani Desa Tondomulyo. Abdimas Unwahas, 6 No. 1 (April, 2021). 50-55. http://dx.doi.org/10.31942/abd.v6i1.4433
BBPOPT Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tanaman. Hasil Workshop Peramalan OPT Pangan MT 2022. Karawang. (2022)
CNBC Indonesia. Burung Hantu Jadi Andalan Kementan Basmi Hama Tikus. https://www.cnbcindonesia.com/news/20200827165413-4-182517/burung-hantu-jadi-andalan-kementan-basmi-hama-tikus. (2020). Accessed 28 Desember, 2023.
Haryadi, N. T., Jadmiko, M., & Agustina, T. Pemanfaatan Burung Hantu untuk Mengendalikan Tikus di Kecamatan Semboro Kabupaten Jember. (2016). https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73295. Accessed 28 Desember, 2023.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pencegahan dan Pengendalian Tikus dan Mencit. (2023).24 pp.
Mahmudin, M. Z. Efektivitas rumah burung hantu (Rubuha) terhadap keberadaan tyto alba di areal pesawahan: Studi kasus di Kabupaten Sumedang. (Doctoral dissertation, UIN Sunan Gunung Djati Bandung). (2018). https://digilib.uinsgd.ac.id/18779/. Accessed 28 Desember, 2023.
Pusparini, M. D., & Suratha, I. K. Efektivitas pengendalian hama tikus pada tanaman pertanian dengan pemanfaatan burung hantu di Desa Wringinrejo Kecamatan Gambiran Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 6 No. 2 (Agustus 2018). 54-63. https://doi.org/10.23887/jjpg.v6i2
Putri, F. D., Churiyah, M., Prayogo, I., & Harimurti, K. Strategi Penekanan Populasi Tikus dengan Rubuha (Rumah Burung Hantu) di Persawahan Desa Plumpang Lamongan. Jurnal Abditani, 3. No. 2 (Oktober 2020). 74-79. https://doi.org/10.31970/abditani.v3i2.50
Setiabudi, J. Strategi pengembangan pengendalian populasi tikus sawah (Rattus argentiventer) menggunakan predator burung hantu (Tyto alba) pada lahan pertanian sawah Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang (Doctoral dissertation, Program Pascasarjana UNDIP). (2014).
Sipayung, E. R., Sitepu, S. F., & Zahara, F. (2018). Evaluasi Serangan Tikus Sawah (Rattus argentiventer Robb & Kloss) Setelah Pelepasan Burung Hantu (Tyto alba) di Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Agroekoteknologi, 6. No 2 (April 2018). 345–355. https://doi.org/10.32734/joa.v6i2.2612
Sofia, D. Pengaruh pestisida dalam lingkungan pertanian. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (2021). 1-7.
Waloyu, M., Sari, R. N., & Islami, M. C. P. Budidaya Burung Hantu Di Desa Pasi Lamongan Sebagai Predator Tikus Sawah Dalam Mensiasati Ketahanan Pangan. INCOME: Indonesian Journal of Community Service and Engagement. 2 No 3 (September, 2023). 196-200.
Yuliana, N., Qibtiyah, K., & Tobroni, A. Y Efektivitas Pemasangan Rumah Burung Hantu (Rubuha) Sebagai Pengendali Hayati Dalam Mengatasi Hama Tikus Di Desa Musir Kidul Kabupaten Nganjuk. Fruitset Sains: Jurnal Pertanian Agroteknologi, 10. No 3 (Agustus 2022), 116-121.
.jpg){kind=logo}
