Penerapan Model Musikalisasi Puisi Melalui Bengkel Sastra dalam Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik di MAN 2 Model Mataram
Abstract
Suatu kegiatan proses belajar-mengajar mendeklamasikan puisi di sekolah membutuhkan adanya kreativitas. Hal tersebut dibutuhkan karena mendeklamasikan puisi sama halnya dengan mempertunjukkan seni. Di samping itu, model pembelajaran puisi yang diterapkan oleh guru masih menggunakan cara lama tanpa ada inovasi yang dapat menunjang peningkatan kemampuan memahami peserta didik dalam melakukan deklamasi. Penelitian ini akan menghasilkan adanya peningkatan kemampuan mendeklamasikan puisi dengan penerapan model musikalisasi puisi melalui kegiatan Bengkel Sastra. Metode Penelitian ini adalah penelitian yang memadukan kuantitatif dan kualitatif untuk melihat peningkatan nilai kemampuan siswa mengapresiasi melalui pemodelan musikalisasi puisi lalu diuraikan dan dijelaskan secara detail hasil nilai siswa tersebut.Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model musikalisasi puisi melalui Bengkel Sastra dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam mengapresiasi puisi dengan cara mendeklamasikan puisi. Hal tersebut didasarkan pada peningkatan nilai pada saat postes I dan postes II. Pada postes I nilai rata-rata yang diperoleh ialah 71,8 sedangkan pada postes II nilai rata-rata adalah 72,9. Dengan demikian, telah terjadinya peningkatan kemampuan siswa dalam hal mendeklamasikan puisi.